Berikut ini berkas administrasi yang diperlukan untuk pendaftaran Nazir di Badan Wakaf Indonesia (BWI) bagi perorangan : 1. Surat permohonan kepada KUA setempat untuk meneruskan pendaftaran nazir kepada BWI 2. Surat pengantar permohonan pendaftaran nazir dari KUA tempat harta benda wakaf berada yang ditunjukan kepada BWI 3. Jenis Harta benda wakaf 4. Keterangan alat sekertariat, telpon / fax 5. Foto copy KTP nazir 6. Daftar riwayat hidup nazir 7. Foro copy akta Ikrar Wakaf (AIW) atau Akta Pengganti Akta Ikrar Wakaf (APAIW) 8. Foto copy Surat pengesahan Nazir 9. Foto Copy sertifikat wakaf (jika bersertifikat) Kegiatan Nazir 10. Surat permohonan kepada KUA setempat untuk meneruskan pendaftaran nazir kepada BWI 11. Surat pengantar permohonan pendaftaran nazir dari KUA tempat harta benda wakaf berada yang ditunjukan kepada BWI 12. Jenis Harta benda wakaf 13. Keterangan alat sekertariat, telpon / fax 14. Foto copy KTP nazir 15. Daftar riwayat hidup nazir 16. Foro copy akta Ikrar Wakaf (AIW) atau Akta Pengganti Akta Ikrar Wakaf (APAIW) 17. Foto copy Surat pengesahan Nazir 18. Foto Copy sertifikat wakaf (jika bersertifikat) 19. Kegiatan Nazir Bagi Nazhir Organisasi atau Badan Hukum selain persyaratan di atas, juga melampirkan persyaratan berikut ini: 1. Foto copy Salinan akta notaris tentang pendirian organisasi/badan huku dan anggaran dasar yang telah disahkan oleh instansi berwenang 2. Daftar susun pengurus 3. Foto copy Anggaran Rumah Tangga 4. Daftar kekayaan yang beasal dari harta wakaf yang terpisah dari kekayaan lain yang merupakan kekayaan organisasi/badan hokum 5. Surat pernyataan bersedia untuk diaudit bermatrai cukup